"Ayo baris dulu!" seru Bu Dwi.
"Nggak ke bawah Bu?" tanya Rizka.
"Sudah, baris saja." kata Bu Dwi.
Usai baris,
"Disiapkan." kata Bu Dwi.
"Bersikap! Sikap berdo'a!" komando Kakang.
"Tangannya diangkat. Kepala ditundukan. Berdo'a dimulai!"
"Semuanya ke bawah ya!" kata Bu Dwi lagi.
"Iya Bu..." jawab 6a dan bergegas ke bawah.
"Gerimis!" kata Salsa.
"Kaya salju ya?" Alya mengangkat tangannya.
"Iya."
"Yah... Nambah gede." Pipit melihat ke atas.
"Iya nih. Berteduh yuk!" ajak Nadira.
Beberapa anak langsung ke pinggir.
"Semuanya silahkan berteduh ya!" kata Pak Yudhi.
Segera saja yang ada di lapangan menuju ke pinggir. Lapangan pun menjadi kosong. Hanya ada genangan air.
Pembukaan dimulai. Bu Entin menendang bola. Kipernya adik kelas yang bernama Sultan.
Seluruh level 6 segera berjalan menuju aula yayasan. Disana sudah berkumpul banyak anak. Seluruh level 6 akan mengikuti lomba Ranking 1.
Ditengah lomba, beberapa anak sudah mulai gugur. Dan saat bereksperimen, banyak sekali yang gugur dan tersisa sang ranking 1. Dialah Fauzi dari kelas 6b. Namun, akhirnya Bu Riska memperbolehkan yang tadi gugur di eksperimen untuk kembali bermain.
Tersisa Icha dan Syifa (6b). Namun disebuah pertanyaan, Syifa bisa menjawab dan Hudiya akhirnya menjadi ranking 3. Yang pasti Syifa menjadi ranking 2.
"Ayo 6a. Ikhwan sedang bertanding futsal!" seru Bu Dwi.
Langsung saja beberapa akhwat turun ke lapangan dan menyemangati ikhwan yang bermain futsal.
"Gol!"
"Eh. Obsite!" kata Karima.
"Ooo..."
"Skornya berapa?" tanya Sahira.
"1-0." jawab Karima. "6c unggul."
"Ayo kita beri semangat. Giamana kalau 'Go 6a! Go go 6a!' yang kaya Brandon." usul seseorang.
"Ayo. 1, 2, 3,.. Go 6a! Go go 6a!" suporter memberi semangat.
"Ayo dikit lagi!"
"Gol!"
"Hore!!!" beberapa anak menloncat kegirangan. Ikhwannya saling berjabat tangan dan 'tos'.
"Siapa yang jebolin?" tanya Nadira.
"Kakang." jawab seseorang.
"Alhamdulillah. Bisa jebolin juga ya." 6a bersyukur.
"Au..." Adi meringis. Sikutnya terpentok lapangan.
"Aaauuuu...." akhwat iba.
"Ayo! Tetap semangat!"
Pertandingan berakhir. Alhamdulillah 6a bisa menang. 6a bersyukur karena telah bisa mesuk ke final. Alhamdulillah...
Beberapa anak memilih menonton bola. Baik 6b melawan 6d, 2a melawan 2b, dan 2c melawan 2d. Saat pukul 11 tepat, 6a kembali ke kelas untuk berdo'a dan pulang.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar