
Tepat pukul 6. Level 6 telah berkumpul. Kebanyakan menggunakan jaket. Usai di beri nomor bis, level 6 masuk ke dalam bis maing masing. Bis pun melaju dengan tenang. Level 6 di beri pizza dan susu sebagai sarapan. Akhirnya bis sampai di tol. Berjam jam masih di tol. Tapi masih sedikit tersendat saat di Jakarta.
Akhirnya sampai di Gedung MPR dan DPR. Bis tidak masuk dari pintu depan, melainkan pintu belakang. Beberapa guru dari bis turun untuk meminta izin kepada satpam untuk masuk dan memberi tahu bahwa ada kunjungan dari SDIT Ummul Quro. Pak Fauzi masuk ke dalam bis. Bukan bis 2 melainkan bis 1. Bis pun terparkir. Level 6 turun dari bis. Setelah di beri pengarahan, level 6 berjalan menuju gedung DPR. Level 6 tak masuk duluan ke dalam gedung, tapi pergi menuju toilet dahulu. Barulah saat semua beres level 6 di bawa ke Ruang Rapat PARIPURNA. Semua kagum. Ada yang tegang karena baru masuk pertama kali, ada yang senang kegirangan. Namun semua tetap tenang. Saat masuk, level 6 di sambut ribuan kursi. Ada yang diatas dan dibawah. Yang tak kalah hebatnya lagi, ukiran kayu burung garuda lambang Indonesia terpajang dengan ukuran raksasa. Setelah di beri penjelasan, level 6 berfoto. Guru guru pun tak mau kalah. Guru juga ikut berfoto. Namun tidak diperkenankan duduk di kursi presiden berwarna cokelat muda. Kemudian level 6 dibawa ke Ruang Operation. Terpajang piala dan penghargaan di sana. Akhwat 6C sudah bersiap menggunakan baju tari saman. Nanti mereka akan tampil. Usai di beri sambutan, akhwat 6C maju ke depan dan membuat formasi tari saman. Tepuk tangan pun riuh di Ruang Operation. Akhirnya tari saman usai dengan tepuk tangan lagi. Mbak Indah kini menjelaskan apa iti DPR, fungsi DPR, wewenang DPR, dan lainnya tentang DPR. Setelah selesai, ada tanya jawab. Yang bertanya adalah Salsa 6C, Sarah 6A, Oci 6A, dan Amirul 6A. Mereka juga mendapat hadiah berupa buku tentang DPR. Haidar dan Rizki juga karena telah menyatakan pendapatnya. Lalu menuju bis dan makan siang.
Di perjalanan menuju Museum Proklamasi, ada rumah dinas wakil presiden. Pak Budiono. Akhirnya sampai juga di Museum Proklamasi. Terlebih dahulu 6A dan 6B menonton film pengantar bersama Pak Jaka. 6C dan 6D melihat isi museum bersama Pak Imran. Yang melihat isi museum boleh mengisi buku tamu, melihat ruang bawah tanah, dan ke atas. Ada juga piano tua yang masih dapat di gunakan. Suaranya masih sangat bagus. Ada juga patung peraga seperti patung saat mengetik teks proklamasi dan perbincangan memembuat teks proklamasi. Ada juga tulisan Pak Soekarno yang di ubah oleh Pak Sayuti Melik. Setelah 6A dan 6B menonton, bergantian dengan 6C dan 6D yang sudah melihat museum.
Guru di setiap bis membagikan makanan ringan. Kemudian bis melaju menuju Planetarium. Tak sampai 30 menit bis level 6 sampai. Ada bis rombongan sekolah lainnya yang parkir di depan Planetarium. Usai shalat ashar jama' akhir dengan dzuhur, guru guru dan beberapa anak mengantri untuk membeli tiket. Sekitar 30 menit sampai 60 menit menunggu. Setelah membeli tiket, level 6 boleh melihat museum kecil di sebuah ruangan. Ada bola dunia besar yang bergerak, ada batu Meteorid Pasuruan, dan lainnya. Bisa juga menonton film yang sedang di putar. Setelah melihat lihat, level 6 kembali menunggu di depan tangga. Lalu para guru membagikan tiket berwarna kuning. Setelah 30 menit, sekolah lain berdiri dengan terburu buru. Sementara level 6 SDIT Ummul Quro tetap tertib. Itu adalah budaya Ummul Quro. Saat sampai diatas, level 6 menuju tempat pertunjukan. Sebelum mulai pertunjukan boleh foto foto dulu. Tempat pertunjukan menjadi gelap. Tidak boleh berfoto lagi. Pertunjukan yang cukup menakjubkan dengan efek 3D itu membuat level 6 takjub. Usai pertunjukan beberapa anak ke kamar mandi dan ada yang membeli souvenir. Bis pun berangkat ke Bogor dengan adanya kemacetan karena ada demo. Saat di tol, banyaak anak di bis satu ingin ke kamar mandi. Jadi ke TI Cibubur Squere dulu. Sementara bis lain tidak. Kemudian berjalan lagi. Kini bis 1 bergabung ke TI bis 2 dan bis 3. Level 6 pun shalat maghrib jama' isya. Kemudian melanjutkan perjalanan menuju Kampus UQ tercinta. Sampailah di UQ jam 9 malam. Semua anak turun dari bis mencari ayah, ibu, atau orang yang menjemputnya. Itu penghujung acara Tour de Batavia level 6 angkatan 13 SDIT Ummul Quro Bogor. Mohon maaf bila ada salah penulisan nama atau kata.
*level 6: seluruh murid level 6 dan guru guru level 6
Sumber: Angkatan 13 SDIT Ummul Quro Bogor